Nah ini, sekarang
saya mau sharing pas hari H pelaksanaan tes IELTS itu rasanya bagaimana?
Sekaligus saya mau sedikit sharing kira-kira apa saja tips yang dapat
memudahkan kita saat mengerjakan tes IELTS. Oiya, sebelum dilanjut saya coba
review sedikit tentang tips-tips receh persiapan tes IELTS. Oiya, ini link download Cambridge IELTS 1 - 12
Sebelum mengikuti
tes IELTS, kamu sudah harus punya keyakinan (minimal 1%) kalau sudah siap.
Paling enggak siap dulu, masalah hasil belakangan aja. Pastinya kita udah
pernah mengikuti berbagai macam tes tertulis dalam hidup kita (tes/ujian
kehidupan di-exclude ya) dan mau tidak mau, saat sudah mendekati hari
pelaksanaan tes kita harus bilang siap karena kalau kita bilang enggak siap
juga tesnya udah mau mulai. Nah kita dah harus yakin dulu nih sebelum tes dan
ini sedikit tips untuk meningkatkan keyakinan sebelum tes IELTS :
1. Doa
Ya
apalagi coba selain doa
2. Sering-sering dengerin
podcast/youtube tentang tes IELTS
Ini
pasti akan kepake banget. Sekarang sudah ada banyak aplikasi yang memudahkan
kita untuk mendengarkan audio dalam bahasa inggris, seperti di joox atau
spotify. Nah di aplikasi itu kamu bisa search podcast dengan kata kunci IELTS.
Selain itu kamu juga bisa download aja semua video youtube terus kamu tonton di
saat senggang pakai smartphone
3. Install aplikasi penunjang di
smartphone
Aplikasi
favorit saya adalah BBC Learning For English, aplikasi ini sangat membantu kita
memperlancar mendengar listening inggris dalam logat british
Semakin sering kita
mendengarkan dan/atau menonton video yang berhubungan dengan tes IELTS dalam
bahasa inggris dengan logat british pastinya (dengan ijin Allah SWT...) akan
meningkatkan keyakinan kita. Aamiin.
Menurut saya tes
IELTS ini agak rigid dan strict jadi ada beberapa hal yang harus kamu siapkan
secara detail, berikut beberapa hal yang menurut saya penting untuk kita
siapkan :
1. Waktu berangkat dari tempat
tinggal
Saya
ambil lokasi tes di jakarta pusat sedangkan saya tinggal di Cibinong, Bogor
(tapi bukan kota Bogor). Oleh karena itu saya harus memperkirakan berangkat jam
berapa dari rumah dan transportasi yang paling sesuai adalah dengan Commuter
Line. Mulai tes kira-kira pukul 9 pagi dan saya berangkat pukul 6 pagi. Naasnya
saya lupa kalau hari itu ada event lari marathon Asian Games (waktu itu pas
dipertengahan Asian Games), akhirnya saya jalan kaki dari stasiun Commuter Line
sampai ke hotel tempat tes karena memang jalannya ditutup dan ojek online pun
tidak dapat melintas. Untungnya saya berangkat jam 6 pagi dan bisa sampai di
venue tes sekitar pukul 8 pagi.
2. Pastikan kartu tanda pengenal
sesuai
Jangan
sampai kartu tanda pengenal kamu berbeda datanya dengan yang kamu input di
formulir pendaftaran. Misal kamu sudah pindah dan terbit Kartu Keluarga dan KTP
baru dengan alamat yang berbeda dengan data yang kamu input, sepertinya kamu
akan kesulitan untuk mengikuti tes dan akan ditanya lebih lanjut oleh panitia.
Juga misal saat kamu mengisi data di formulir pendaftaran dengan data-data
passpor (no id dan lainnya) lalu pas kamu mau mengikuti tes kamu enggak bawa
passpor tapi bawa ktp, nah ini kamu enggak bisa ikut ujian. Kejadian-kejadian
yang saya ceritakan ini pernah dialami oleh teman saya.
3. Jangan minder
Sejujurnya
saat saya ikut tes ini saya agak minder karena kelihatan banyak anak yang
muda-muda. Pas ngobrol-ngobrol ternyata umurnya 3-5 tahun dibawah saya. Selain
itu beberapa kali saya lihat orang-orang yang mau ikut tes diskusi dalam bahasa
inggris. Oiya selain itu nanti untuk peserta tes yang belum memiliki ktp akan
dipisahkan dan jumlahnya sekitar 2/5 dari yang ikut tes. Keliatan kan, pada
muda-muda yang ikut tes. Jadi saya agak sedih sih (untuk enggak sampe nangis
dalam hati).
4. Bawa uang saku lebih atau
cemilan
Waktu
tes section speaking itu tentative dan saya kebagian jam 6 sore. Jadi ada spare
waktu sekitar 6 jam dari selesai ujian tertulis (reading, listening, writing).
Selama 6 jam itu manfaatkan aja sebaik-sebaiknya dan jangan lupa makan. Karena
venue tes saya sekitar 5km dari masjid istiqlal, akhirnya saya mampir aja ke
istiqlal sampai sekitar jam setengah 5 sore baru balik lagi ke venue tesnya.
Selama spare waktu yang ada, jangan lupa makan.
Kira-kira ini aja
yang bisa saya share. Semangat untuk teman-teman semua yang sedang
mempersiapkan tes IELTS. Semoga tulisan ini bermanfaat walaupun saya rasa
enggak terlalu bermangfaat juga kali ya. Yowis lah.